Jakarta, Riautimes.co.id - Proses vaksinasi COVID-19 di Indonesia masih terus dikebut. Sebanyak 17 juta dosis vaksin COVID-19 sudah disuntikkan.
Lebih rinci, sebanyak 6,05 juta orang sudah menerima dua dosis vaksin (12,1 juta dosis) dan sebanyak 4,92 juta orang sudah menerima vaksin dosis pertama.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan Indonesia menduduki posisi ke-9 sebagai negara yang sudah menyuntikkan vaksin COVID-19 ke warganya.
"Indonesia masuk dalam ranking 9 dari total jumlah vaksinasi terhadap seluruh penduduknya," katanya dalam konferensi pers virtual, Kamis (22/4/2021). Indonesia berada di posisi ke-9 di bawah Amerika Serikat (AS), China, India, Inggris, Brasil, Jerman, Turki, dan Prancis.
Ia juga menyinggung kenaikan kasus COVID-19 di India yang membuat distribusi vaksin AstraZeneca terhambat. Selain itu, vaksinasi COVID-19 secara harian katanya mengalami penurunan dibandingkan pekan pertama April atau akhir Maret.
"Ini berarti kita perlu terus meningkatkan suplai dari vaksin untuk bisa mengejar apa yang disebut herd immunity atau total jumlah yang divaksinasi," tuturnya.
Dengan bertambahnya jumlah orang yang sudah divaksinasi, Sri Mulyani mengatakan indikator ekonomi menunjukkan perbaikan. Dalam paparannya tertulis bahwa tingkat konsumsi masyarakat membaik pada Maret yang terjadi pada sektor makanan dan minuman, informasi, transportasi, pakaian, perlengkapan rumah tangga, dan rekreasi.
(ara/fdl)
Sumber: detikfinance