Penyalaianews, Pelalawan - Suhu politik Riau semakin terasa. Keempat pasang calon gubernur dan wakil gubernur Riau masing-masing sudah mulai mencari simpatik Masyarakat. Seperti pasangan Andi Rachman-Suyatno yang mengunjungi salah satu kondisi jalan yang ada di kabupaten Rokan hilir (Rohil), LE ke-Sorek Pelalawan dan pasangan Firdaus-Rusli di pangkalan kerinci kabupaten Pelalawan.

 

Dengan amunisi yang berbeda, masing-masing pasangan calon mulai menggerakkan mesin partai hingga organisasi sayap kepartaian. Namun ada yang istimewa pada pasangan calon Firdaus-Rusli, kehadiran mereka dalam acara Harlah PPP ke-45 sekaligus pelantikan pengurus cabang dan anak cabang PPP Pelalawan ini, dihadiri oleh wakil bupati Pelalawan, H. Zardewan dan beberapa pejabat Kemenag.

 

Berpasangannya Firdaus-Rusli bukanlah karena faktor keterpaksaan atau kepentingan lain, tetapi keikhlasan untuk menjadikan provinsi Riau yang kaya ini me jadi Riau yang Madani, Masyarakat yang sejahtera dan berkeadilan. Tidak ada lagi masyarakat yang kekurangan gizi.

 

Wakil Bupati Pelalawan menyindir soal pembangunan diPelalawan saat ini sangat membutuhkan pemimpin kedepan yang visioner. Selang beberapa saat pidato singkat Zardewan, pasangan Firdaus-Rusli menimpali apa yang menjadi keresahan warga Pelalawan akan diwujudkannya jika ia terpilih menjadi gubernur Riau. Firdaus mengatakan, ketidak ikutsertaan HM Harris maju pemilihan gubernur Riau bukanlah gendala untuk mewujudkan cita-cita HM Harris dalam membangun Riau dan pelalawan. Dengan terpilihnya nanti Firdaus-Rusli menjadi gubernur Riau, maka HM Harris bisa mewujudkan cita-citanya dan impian Masyarakat Pelalawan.

 

"Meskipun Harris tidak bisa ikut Pilgubri, bukan berarti harus tidak bisa membangun riau. Ada Firdaus-Rusli yang siap mewujudkan harapan Haris," ucapnya tegas.

 

Ia menambahkan, Jalan Sorek Meranti insyaallah Firdaus Rusli yang jadikan bersama HM. Harris. Jika kami menjadi Gubri, maka Harris adalah Gubri.

 

Majunya Firdaus-Rusli ini memang seperti sudah kode alam, bahwa pemimpin Riau kedepan ada ditangan kedua orang tersebut. Kemakmuran dan keadilan rakyat disimbolkan dengan langit membiru, bumi menghijau, seirama dengan warna partai pengusung yaitu Demokrat dan PPP.

 

Sosok Firdaus yang visioner dan statusnya sebagai Amri (Pemimpin) di Pekanbaru berpasangan dengan Rusli Effendi seorang ulama dan cendikiawan muda dinilai sangat ideal untuk mewujudkan Riau yang sejahtera dan berkeadilan. Visi menjadikan Riau yang Madani, seperti yang disampaikan oleh Firdaus dalam pidatonya, dengan bersatunya Amri (Pemimpin), Ulama dan Masyarakat, insyaallah Riau Madani bisa diwujudkan.***red

 

Rahmad Faisal