Penyalainews, Jakarta - Gubernur Papua Lukas Enembe mendatangi KPK terkait Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). KPK menyebut ada beberapa klarifikasi data pendukung harta kekayaan.

"Jadi ada proses klarifikasi LHKPN yang dilakukan hari ini. Ada informasi-informasi yang dibutuhkan untuk laporan tersebut. Dimulai sejak pukul 13.00 WIB," ujar Kabiro Humas KPK Febri Diansyah kepada wartawan di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Rabu (4/10/2017).

Klarifikasi LHKPN sendiri merupakan tugas bidang pencegahan KPK, seperti yang diatur dalam UU No 28 Tahun 1999 tentang kewajiban penyelenggara negara melaporkan harta kekayaannya. Namun apakah klarifikasi tersebut terkait sejumlah kejanggalan, Febri menerangkan belum ada indikasi itu.

"Ada tahapan awal laporan LHKPN. Setelah itu kita akan pelajari cukup atau tidaknya informasi tersebut. Ada informasi yang disampaikan yang mungkin butuh data pendukung. Karena itu klarifikasi perlu dilakukan," jelasnya.

Lukas Enembe tiba di KPK siang tadi siang tadi didampingi istrinya, Yewuce Enembe, yang mengenakan pakaian batik senada. Keduanya dikawal beberapa ajudan. Mereka langsung masuk tanpa memberi konfirmasi.

Namun, sekeluarnya dari KPK sekitar pukul 18.20 WIB, Lukas hanya menjawab singkat soal kedatangannya. "LHKPN," jawabnya sambil berjalan tergesa menuju mobil yang terparkir di lobi depan KPK.***red

 

Detik.com