LIFE STYLE, RIAUBERTUAH.ID - Pilihan makanan yang salah merupakan penyebab paling umum dari kolesterol tinggi. Kita dianjurkan untuk tidak mengonsumsi lebih dari 300 gram kolesterol setiap hari.

Kadar kolesterol dalam darah yang berlebihan ini bisa menjadi faktor risiko dari penyakit tidak menular (PTM) seperti hipertensi, diabetes, dan serangan jantung.

Ini karena kolesterol jahat dalam darah dengan jumlah banyak, dapat berubah menjadi lemak. Itu pula alasan kolesterol jahat bisa menghambat aliran darah dan mempercepat risiko penyakit jantung.

Maka itu Anda perlu membatasi beberapa makanan tertentu agar terhindar dari kolesterol tinggi yang bisa saja mematikan ini.

1. Kerang

Sama seperti lobster maupun udang, kerang adalah makanan laut (seafood) dengan jumlah kolesterol tinggi. Belum lagi saat proses pengolahan kerang, kita kerap menggunakan mentega atau minyak agar tercipta rasa yang enak. Ini bahaya untuk pasien sakit jantung.

2. Mentega

Mentega tinggi lemak trans dan sodium yang bisa meningkatkan kadar kolesterol dan tekanan darah tinggi.

3. Daging merah

Terdapat lemak jenuh di dalam daging merah. Lemak jenuh itu dapat meningkatkan kolesterol dalam darah. Kolesterol tinggi pun tak terelakkan.

Pilih dada ayam karena kadar kolesterol yang relatif rendah.

4. Makanan cepat saji

Apa pun jenis makanan cepat saji yang digoreng mengandung lemak trans yang akan meningkatkan kolesterol jahat dalam darah.

5. Keju

Keju adalah sumber kalsium dan sumber protein yang baik. Keju memiliki jumlah kolesterol tinggi.

Seratus gram keju mengandung 123 miligram kolesterol.

6. Es krim

Siapa coba yang tergiur dengan camilan satu ini. Nyaris semua kelompok usia bisa mudah tergiur bila melihat es krim.

Meski begitu tetap saja es krim tidak untuk orang dengan kadar kolesterol tinggi.

Es krim terbuat dari minyak nabati terhidrogenasi dan susu tinggi lemak, yang bisa meningkatkan kolesterol jahat dalam tubuh.

7. Hati sapi

Hati daging sapi mengandung 564 miligram kolesterol dalam 100 gram. Hati sapi memiliki kolesterol tinggi. Kurangi asupan ini agar tidak berbahaya.