Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Megawati Soekarnoputri menyinggung terkait Partai yang dipimpinnya selalu disangkutpautkan sebagai bagian dari Partai Komunis Indonesia (PKI). Megawati pun meminta Polri untuk menangkap orang-orang yang memfitnah PDIP bagian dari PKI.
"Tolong dibersihkan dong. Sekarang (isu PKI) turun ke PDIP. PKI itu kan singkatan, Partai Komunitas Indonesia. Saya itu partainya Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Ideologinya Pancasila," tegasnya di DPP PDIP Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu (7/1).
Presiden ke-5 ini juga menampik isu PKI yang selalu dikaitkan kepada ayahnya yakni Presiden Soekarno. Karena kata Mega, Ayahnya sudah jelas-jelas diberi gelar dari Nahdlatul Ulama (NU).
"Padahal sampai hari ini (Soekarno) telah diberi gelar NU. Sampai sekarang tidak pernah dicabut," ujar dia.
Untuk itu Mega meminta agar isu PKI tidak lagi dikaitkan dengan PDIP. PKI itu sudah tidak ada lagi dan dia juga mengingatkan kepada lawan politiknya agar bertarung secara sehat.
"Maka saya katakan politisi, tetapi jantan lah. Jangan cengeng gitu. Ini republik apa? Republik Indonesia. Ini wartawan tulis loh ya," ungkapnya.
Saat ini dia tidak segan-segan menuntut pihak-pihak yang menuduh partainya adalah sebagai Partai Komunis Indonesia.
"Pasalnya pencemaran loh, saya bilang sama pak polisi. (Lalu pak polisi bilang) 'Harus ada yang ngadu bu'. Ya sudah saya ngadu," katanya.***red/ktp
www.merdeka.com