Kampanye Dialogis Dan Tatap Muka Caleg Partai Nasdem

No comment 1373 views
banner 160x600

riaubertuah.id

SIAK SRI INDRAPURA ( Riubertuah.id ) ~ Warga Kampung Tualang Timur, Kecamatan Tualang Kabupaten Siak antusias menikmati fasilitas kampanye dialogis yang digelar salah satu calon Legislatif (caleg) Partai Nasdem, Minggu (3/2/19).

Kampanye dengan  berdialog langsung dengan masyarakat merupakan cara yang efektif untuk meraih dukungan dari para pemilih. Begitulah yang dilakukan Caleg NasDem DPRD Kabupaten Siak Daerah Pemilihan (Dapil) III Tualang, Ferdinad H,Napitupulu SE. 

Ferdinad yang terdaftar dengan nomor urut 7 ini rutin melakukan tatap muka dengan masyarakat di kampung Tualang Timur, Menurut dia, berbicara dan berdialog terutama dengan ibu-ibu sangat konstruktif karena menyangkut persoalan sehari-hari.

Dia melanjutkan dengan cara berdialog dirinya bisa mengetahui langsung aspirasi warga Tualang.

Masyarakat yang memiliki kesadaran politik yang tinggi, lebih cocok dengan kampanye dialogis atau media yang mana dapat menyampaikan pesan visi misi dan program caleg.

Diharapkan semakin banyak masyarakat yang memiliki kesadaran politik dan partisipasi politik yang tinggi dalam pemilu. Maka dapat menghasilkan caleg yang berkualitas dan dapat mengagregasikan kepentingan konstituennya.

1549254885-RiauBertuah co-IMG-20190204-WA0017Mengutip pernyataan Ketua Umum NasDem Surya Paloh, Ferdinad menjelaskan bahwa dialog dapat menuntaskan permasalahan yang ada di masyarakat.

Secara khusus Ferdinad juga menerima kunjungan dari warga yang menyampaikan keluh kesah terkait kegiatan dan kebutuhan rumah ibadah. Pada kesempatan itu Ibrahim juga menyampaikan penyuluhan tentang bahaya narkoba. 

Menurutnya, dengan memberikan perhatian dan kepedulian membantu mewujudkan keinginan warga membuktikan bahwa Kader Partai NasDem yang peduli, tangguh dan penuh kasih sayang.

"Dirinya saat yakin bahwa NasDem ini bisa menang. P artai ini memiliki masa depan yang cemerlang. Masyarakat cerdas pasti siap membesarkan dan mendukung NasDem,".

Namun, hal tersebut tidak akan manjur pada masyarakat yang memiliki kesadaran politik tinggi. Kampanye ingar-bingar dan kampanye yang disisipi oleh Politik uang ( money politics ) juga justru membuat calon pemilih yang memiliki kesadaran politik tinggi menjadi tidak suka, tutup Ferdunad.***