Riautimes.co.id (PEKANBARU) - Dengan adanya vaksin Covid-19 yang masuk ke Indonesia pada tanggal 6 Desember 2020 lalu, diharapkan bisa kembali menumbuhkan sektor pariwisata di Provinsi Riau tahun 2021.
Berdasarkan data Dinas Pariwisata (Dispar) Riau, jumlah kunjungan wisatawan Nusantara ke Provinsi Riau ditargetkan tahun 2020 mencapai 7.510.965. Namun hanya terealisasi sebanyak 2.384.032.
Sementara untuk jumlah kunjungan wisatawan Mancanegara ditargetkan tahun 2020 sebanyak 177.707. Terealisasi sebanyak 67.599.
Dengan kedatangan vaksin Covid-19 di Indonesia, Ketua Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) Provinsi Riau, Julfiyanto menanggapi vaksin bisa menjadi angin segar bagi sektor parowisata di Riau.
Menurutnya, di tahun 2020 sektor pariwisata di Riau masih mengalami penurunan akibat pandemi Covid-19 yang masih melanda dunia khusunya Provinsi Riau.
"Memang Provinsi Riau termasuk daerah tinggi untuk kasus Covid-19, semoga di tahun 2021 ini dengan adanya vaksinasi bisa menjadi langkah awal untuk kita kembali bangkit dan sektor pariwisata Riau kembali mendunia," harapnya.
Lebih lanjut, vaksin diharapkan juga dapat meningkatkan kepercayaan wisatawan untuk kembali berwisata di Bumi Melayu Lancang Kuning.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Provinsi Riau, Roni Rakhmat mengatakan diawal tahun 2021 ini sektor pariwisata di Riau sudah kembali dikunjungi wisatawan. Hal itu dibuktikan saat adanya libur Tahun Baru 2021. Dimana sektor wisata Riau dikunjungi oleh wisatawan yang berasal dari Provinsi Sumatera Barat dan Jambi.
"Ada beberapa tempat wisata di Provinsi Riau yang dominan dikunjungi wisatawan seperti objek wisata yang ada di Kabupaten Siak, Kampar dan Kota Pekanbaru," katanya di Pekanbaru, Selasa (12/1/21).
Namun, ia mengingatkan meskipun sudah ada vaksin Covid-19, protokol kesehatan harus tetap dilakukan hingga virus Corona benar-benar berakhir.
"Sepanjang Covid-19 belum berakhir, berwisata di Riau tetap mematuhi protol kesehatan sebagai langkah untuk memutus mata rantai penularan virus," tutupnya.
Seperti diketahui, Pemprov Riau pada Selasa (12/1/2021) pagi, telah mendistribusikan 15.240 Vaksin Covid-19 ke 3 Daerah. Untuk tahap awal pendistribusian dilakukan ke tiga Kabupaten Kota, yakni Kabupaten Kampar 2.400 vaksin, Kabupaten Pelalawan 1.800 vaksin, dan Kota Pekanbaru 11.040 vaksin.
Kepala Dinas Kesehatan Riau, Mimi Yuliani Nazir menuturkan, untuk 9 Kabupaten Kota di Riau lainnya, akan menyusul kembali setelah vaksin tahap kedua, dari pemerintah pusat tiba di Riau, mulai Rabu (13/1) besok. Vaksin di tahap ke dua tersebut sebanyak 22 ribu dosis vaksin.
"Nanti berikutnya baru 9 Kabupaten Kota lainya, sesuai dengan arahan dari pusat tiga Kabupaten Kota. Tahap awal tiga daerah ini, karena daerah Ibukota Provinsi dan penyangganya. Besok Insya Allah datang untuk tahap kedua, dikirim hari ini, sekitar 22.840 dosis vaksin covid," pungkas Mimi.
sumber : MCR